Semua cerita kami berawal dari Kuliah Kerja Nyata tahun 2021. Yang mana, Nadz yang berasal dari prodi Psikologi angkatan 2017 harus mengikuti KKN karena keluar peraturan baru sebagai syarat kelulusan. Juga aku dari Teknik Sipil angkatan 2018 yang harus menyelesaikan KKN sebagai syarat kelulusan. Pada program KKN tersebut kamilah yang ditunjuk menjadi orang yang akan dihubungi oleh anggota kelompok. Waktupun terus berjalan, intrik diskusi penentuan struktur KKN menjadikan aku sebagai ketua dan Nadz sebagai sekretaris. Namun, perjalanan tidak mudah.. aku dan Nadz sama-sama berkutik dengan penelitian untuk skripsi.

Dari pertemuan dan proses tersebut, kami menjadi intens untuk mulai membuka komunikasi. Pada awalnya diksi serta irama komunikasi kami masih berputar seutas KKN. Namun, diksi baru mulai muncul di saat aku mulai mencoba untuk melangitkan beberapa kata pemancing perasaan wanita. Namun, hampir saja putus asa saat percobaan merasa gagal karena begitu cueknya Nadz. Dalam beberapa waktu, muncul harapan barusaat dia memberikan kesempatan. Dimana, aku harus menyelesaikan kuliah serta tidak lupa berdoa agar kita memang benar berjodoh.

Titik balik mulai berjalan saat April 2023, aku memberanikan diri untuk bertemu Nadz dan Ibunya. Aku berangkat sendiri dan meminta ijin untuk menjalani hubungan serius dengan Nadz. Hal baik berpihak, kami mendapatkan restu untuk melangkah lebih lanjut. Dan benar, mitos cinta sejati bertemu di KKN memang terjadi di kami.