Hitung Mundur
Hari Bahagia Kami
Hari
Jam
Menit
Detik
Kami tidak yakin kapan pertama kali bertemu, sejak kecil sudah saling mengenal karna kita satu desa, meskipun sejak kecil sudah saling mengenal kita tidak pernah dekat sampai waktu mempertemukan kita dalam suatu project tahun 2022, di situlah awal mula perjalanan kita.
Meskipun sekarang Era teknologi dimana budaya lama sudah tergerus oleh globalisasi tapi di desa kita masih ada budaya perjodohan, nikah dengan standar umur yg ditentukan sosial masih berlaku, kala itu waktu dan budaya tak berpihak pada hubungan kita, kita sama” saling di jodohkan dengan masing2 pilihan orang tua.
Untuk menyakinkan orang tua tentang hubungan kita kami memutuskan untuk bertunangan di tahun 2022.
Setelah 1 tahun bertunangan, gonjang ganjing dalam hubungan kita lewati, dari karakter yg berbeda jauh, jokes garing, kelakuan aneh dan kekurangan masing-masing, akhirnya kami memantapkan membawa hubungan ini ke jenjang pernikahan untuk menyatukan dan menyempurnakan agama untuk menempuh ibadah terpanjang di tahun 2023.